
Anda mempunyai Hand Phone (HP)? Saya pastikan 90% masyarakat Indonesia mempunyai alat komunikasi ini. Saya pastikan juga, Anda yang sedang baca blog saya ini mempunyai HP. Anggukan kepala Anda jika jawaban saya benar! Sudah? Terima kasih! Jangan sampai pernyataan yang kurang mengenakkan muncul, "Hari gini gak punya Hand Phone!" Sebuah jargon iklan telepon seluler yang booming ketika itu. Sebuah jargon yang kurang bijak, menurut saya.
Oke, lanjut. Bagi kita (saya dan anda yang punya HP), ketika menelepon tiba-tiba baterai HP sudah minimum dan low bat adalah kondisi yang sangat tidak diinginkan dan tidak mengenakkan. Pernah kan? Menyebalkan? Tentu, apalagi perbincangan yang sedang dibicarakan saat menelepon adalah urgent dan tidak bisa ditunda-tunda. Praktis, HP menjadi hilang kegunaannya, yakni menelepon dan mengirim pesan (SMS) yang menjadi dua fungsi utama.
Kita semua sudah tahu. Sehingga bukan Black In News yang baru, bahwa HP hidup karena ada baterai. Baterai itulah yang menjadi sumber kekuatan (power) untuk bisa menjadikan HP berdaya guna. Namun, kemampuan baterai tidak bertahan lama. Kekuatan baterai hanya sebentar, ada yang kisaran jam dan satu-dua harian. Oleh karena itu, kita mesti rajin-rajin men-charge. Semakin sering, maka akan semakin awet dan bertahan lama. Keep your lights on! kata iklan Blackinnovationawards. Sebaliknya, jarang atau malah tidak pernah di-charge, akan mati tidak berguna.
Tanpa disadari, kita juga seperti HP. Tidak selamanya berada dalam kondisi yang optimal. Sebuah baterai bagi HP layaknya sebuah semangat bagi kita. Setiap kita pasti pernah berada dalam kondisi low bat. Himpitan masalah, baik itu masalah keuangan, pekerjaan, sekolah, kuliah dan seabreg masalah lainnya menjadikan kita seperti HP yang hanya ada ada dua garis baterai yang ada pada layar. Bahkan lebih parahnya lagi, low bat dan mati.
Tidak ada kata selain men-charge kembali semangat kita sebagai jawaban untuk memecahkan masalah yang sedang melanda. Sebagai manusia, ada banyak cara untuk men-charge semangat, tidak seperti HP yang hanya ada satu cara, yakni mencolokkan HP lewat kabel charge ke colokan listrik.
Pertama dan yang utama adalah beribadah kepada Sang Khalik. Berdoa dan mengadu kepadaNya atas segala macam permasalahan. Hati dan pikiran niscaya akan jernih kembali. Sehingga, kita memiliki semangat yang baru dan full seperti HP yang di-charge semalam suntuk. Yakin dan percaya bahwa Tuhan akan membantu. Believe it, Yes We can! Amboy, kita akan merasa hidup kembali.
Masih banyak cara yang lain untuk kita mengisi power semangat. Keluarga dan teman adalah salah satunya di antara sekian banyak lagi yang lainnya. Kita hidup tidak sendiri. We’re not alone friend!
Bukan hidup namanya jika tidak ada masalah-masalah yang siap menemui di depan kita. Karena, kita hidup untuk menghadapi masalah. Badai pasti berlalu seperti kata lagu. Masalah pasti ada akhirnya. Mari kita isi terus semangat dengan sering-sering di-charge. Jangan sampai low bat atau malah mati, tidak bisa dipakai lagi seperti HP yang di-lem biru (Lempar Beli Baru).
luar biasa !! like this :)
BalasHapus